Rabu, 19 September 2012

Pertama kali kita membuka sebuah aplikasi pengolah gambar, musik, ataupun teks, pasti akan muncul tampilan sebuah lembar kerja. Dalam Adobe Photoshop CS5, kamu akan menemukan hal-hal yang berbeda dengan versi sebelumnya.
Workspace (area kerja)
Keterangan:
1. Toolbox
2. Option Bar
3. Menu Bar
4. Document Window
5. Expand Dock/ Collapse to Icon
6. Icon Name Pallete
7. Collapse to Icon (Tombol untuk mengecilkan pallete menjadi icon)
8. Pallete yang sedang aktif

1. Toolbox
Toolbox berisi berbagai macam tools atau alat-alat yang disiapkan untuk digunakan pada saat mengedit, memanipulasi, atau membuat sebuah karya grafis. Tool-tool tersebut tersimpan berkelompok berdasarkan fungi dan kegunaannya. Apabila terlihat sebuah segitiga hitam kecil disudut kotak sebuah tool, berarti disana tersimpan tool dalam bentuk lain dengan fungi yang sama. Untuk memunculkannya, bisa dengan klik kanan pada tool tersebut, atau klik kiri lalu tahan. Maka, nanti akan muncul tool-tool pilihan yang bisa digunakan.

2. Option Bar
Option Bar merupakan baris pilihan yang berfungsi untuk mendukung tool-tool yang sedang kita gunakan. Pada saat menggunakan sebuah tool, tampilan dari Option Bar akan berubah sesuai dengan tool yang digunakan. Setiap tool pada Toolbox memiliki opsi tersendiri yang ditampilkan pada Option Bar. 
Option Bar berguna untuk mengatur nilai parameter dari tool yang sedang digunakan. Misalnya, kamu menggunakan Lasso Tool, maka dalam Option Bar, kamu bisa mengatur feather dan lainnya.

3. Menu Bar
Dalam Menu Bar terdapat  pilihan menu pull down yang berfungsi untuk melakukan perintah pada apa yang dikerjakan. Berikut adalah menu-menu yang terdapat pada Adobe Photoshop CS5:
- File
- Edit
- Image
- Layer
- Select
- Filter
- View
- Window
- Help

4. Document Window
Document Window merupakan ruangan atau tempat kamu mengedit sebuah gambar. Sebagian orang mengenal Document Window dengan sebutan kanvas. Jadi selayaknya kanvas seorang pelukis, disana pelukis tersebut menggoreskan kuasnya untuk menuangkan ide-ide atau imajinasi yang ada di benaknya. Begitupun dengan Document Window atau kanvas dalam Adobe Photoshop versi berapapun, fungsinya untuk mengedit, mengubah, memanipulasi, dan berkreasi dengan objek atau gambar.

5. Expand Dock/ Collapse to Icon
Expand Dock/ Collapse to Icon merupakan icon yang berfungsi untuk memunculkan atau menyembunyikan pallete dalam bentuk icon atau dalam tampilan sempurna. Icon tersebut berfungsi juga untuk mengakes pallete tanpa harus melalui menu bar.

6. Icon Name Pallete
Setiap pallete yang tampil dalam Adobe Photoshop pasti ada namanya. Untuk menggunakan pallete tertentu, kamu tinggal mengklik pada nama pallete yang dimaksud. Maka secara otomatis tampilan atau pallete akan berubah sesuai dengan pallete yang kamu pilih.

7. Collapse to Icon
Fungsinya sama dengan Expand Dock/ Collapse to Icon (lihat penjelasan No. 5).

8. Pallete
Pallete sangat berguna untuk memudahkan dalam navigasi maupun editing image. Dengan menggunakan pallete, kita bisa mengakses beberapa menu-menu pilihan tanpa harus masuk melalui menu bar. Kita bisa memindahkan atau memodifikasi pallete sesuai yang diinginkan. Dengan menggunakan pallete, kamu akan mudah dalam mengubah, mengatur, dan mengolah gambar yang di edit menggunakan Adobe Photoshop yang mengandung satu atau beberapa layer. Setiap layer dapat di format sendiri-sendiri maupun bersamaan. Susunan layer dapat diatur pada bagian pallete layer ini. 
Pallete Layer
Pallete-pallete dalam Adobe Photoshop CS5, tidak jauh berbeda dari versi-veri sebelumnya.

Download tutorial ini dalam format PDF

0 komentar:

Posting Komentar